Gunung Tampomas merupakan salah satu gunung api yang ada di sebelah utara Kota Sumedang, Provinsi Jawa Barat. Gunung yang memiliki ketinggian mencapai 1684 meter di atas permukaan laut ini memilki sejarah yang sangat menarik untuk diketahui. Ditemukan banyak sekali peninggalan sejarah yang diperkirakan berasal dari kerajaan Pajajaran di gunung ini. Sejak dikunjungi oleh pertama kali oleh Prabu Sokawayana dalam rangka perluasan permukiman oleh ayahnya, Gunung Tampomas dikenal memiliki kekuatan mistis. Bahkan, beberapa sumber menyebutkan bahwa Prabu Siliwangi sering berkunjung ke gunung tersebut untuk mencari ilmu dengan bertapa. Dibuktikan dengan adanya penemuan situs bersejarah dari kerajaan Pajajaran berupa tapak kaki dan batu tidur yang diduga milik Prabu Siliwangi selaku raja.
Sejarah Gunung Tampomas sendiri menyimpan berbagai legenda yang tidak kalah menarik untuk diketahui. Legenda yang beredar luas menceritakan bahwa Gunung Tampomas yang pada saat itu dikenal dengan Gunung Gede menunjukkan tanda-tanda akan meletus pada abad ke-18. Sontar, kabar tersebut sampai ke telingan Pangeran Sumedang dan bergegas untuk mengunjunginya kawah gunung. Berbekal dengan kujang emas yang dibawanya maka Pangeran Sumedang langsung saja menancapkan senjatanya ke kawah gunung yang ingin meletus. Benar saja, seketika gunung tersebut tenang dan tidak jadi meletus sehingga penduduk sekitar selamat dari ancaman bencana. Sejak saat itu Gunung Gede mengalami perubahan nama menjadi Gunung Tampomas yang berarti “menerima emas” dari kujang yang ditancapkan.