You are currently viewing Hamil Tanpa Mual dan Ngidam, Apakah Pertanda Buruk?

Hamil Tanpa Mual dan Ngidam, Apakah Pertanda Buruk?

Bagi setiap perempuan, hamil merupakan momentum berharga. Banyak sekali hal unik yang terjadi selama masa kehamilan. Mual dan ngidam bukan indikator utama kehamilan sehat. Sudah menjadi rahasia umum keduanya akan terjadi pada kebanyakan perempuan hamil. Namun, hamil tanpa mual dan ngidam juga tidak mengindikasikan buruk. Nyatanya, tidak semua ibu hamil mengalaminya, berikut penjelasannya.

Penyebab Ibu Hamil Tidak Mual Dan Ngidam

  1. Kondisi Hormonal

Mual disebabkan oleh kadar hormon hCG (human Chorionic Gonadotropin) yang meningkat. Biasanya terjadi pada usia kehamilan trimester pertama hingga kedua. Ibu hamil yang tidak mengalami mual dan muntah menandakan peningkatan kadar hCG-nya tidak signifikan. Kadar hCG yang normal untuk awal kehamilan adalah 5-20 mIU/ml.

Kadar hCG perlu diperiksa 2 kali dalam 2-3 hari. Penyebab kadar hCG yang rendah bisa jadi karena salah menghitung usia kehamilan, kehamilan kosong atau kehamilan ektopik. Tenang saja, kadar hCG dapat naik terus selama masa kehamilan.

  1. Adaptasi Tubuh yang Baik

Ibu hamil yang mampu mentoleransi bau-bau tertentu cenderung tidak mengalami mual dan muntah. Kondisi badan yang mampu menerima perubahan dengan baik juga sangat berpengaruh terhadap tidak adanya mual dan ngidam saat masa kehamilan. Tiga puluh persen ibu hamil tidak mengalami mual dan ngidam.

  1. Pengelolaan Stress

Pengelolaan stress yang baik juga mempengaruhi otak ibu hamil untuk menangkal gejala mual dan muntah. Perubahan hormon pada ibu hamil juga dapat mengubah bau dan rasa makanan, sehingga dapat mengubah makanan yang disuka atau sebaliknya. Ibu hamil yang dapat mengontrol emosinya mempengaruhi otak untuk tidak mengalami ngidam.

Tidak perlu khawatir akan tidak mual dan ngidam selama anda sehat dan kuat menjalani aktifitas.  Semoga anda jadi lebih tenang dan semangat menjalani kehamilan. Perhatikan rutinitas yang ada dengan tingkat kelelahan, selalu konsumsi makanan dan minuman yang bernutrisi tinggi. Periksakan diri anda ke dokter untuk mengatasi keluhan yang dialami.